[Profil] Kesesuaian Lahan Kota Temanggung
a) Topografi Kota Temanggung
Gambar 3. Peta Topografi Kota Temanggung
sumber : Bappeda Kabupaten Temanggung, 2011
Topografi yang
dipertimbangkan dalam evaluasi lahan adalah bentuk wilayah (relief)
atau lereng dan ketinggian tempat di atas permukaan laut. Topografi
yang terdapat di Kecamatan Temanggung terbagi menjadi dua yaitu
daerah dengan kelerengan 0-8% yang datar dan daerah dengan kelerengan
8-15% cenderung bersifat landai,
Tabel 1.
Kelas Lereng dan Skor di Kecamatan Temanggung
Kelas Lereng dan Skor di Kecamatan Temanggung
No
|
Kelas
Lereng
|
Lereng
(%)
|
Deskripsi
|
Skor
|
1
|
I
|
0-8
|
Datar
|
20
|
2
|
II
|
8,01-15
|
Landai
|
40
|
Sumber : SK Mentan No,
837/KPTS/UM/1 1/1980 danNo, 683/KPTS/UM/8/1982
b) Litologi Tanah Kota Temanggung
Gambar 2. Peta Litologi Tanah Kota Temanggung
sumber : Bappeda Kabupaten Temanggung, 2011
Faktor tanah dalam
evaluasi kesesuaian lahan ditentukan oleh beberapa sifat atau
karakteristik tanah di antaranya drainase tanah, tekstur, kedalaman
tanah dan retensi hara (pH, KTK), serta beberapa sifat lainnya
diantaranya alkalinitas, bahaya erosi, dan banjir/genangan.
Tetapi dalam laporan ini yang dipakai hanya jenis ranah, Jenis
tanah di Kecamatan Temanggung seluruhnya adalah latosol coklat yang
sangat subur dan sangat cocok untuk pertanian.
Tabel
II, 4
Kelas Jenis Tanah dan Skor di Kecamatan Temanggung
Kelas Jenis Tanah dan Skor di Kecamatan Temanggung
- NoKelas TanahJenis TanahDeskripsi Terhadap ErosiSkor1IILatosolKurang Peka30
Sumber
: SK Mentan No,
837/KPTS/UM/1 1/1980 danNo, 683/KPTS/UM/8/1982
c) Klimatologi Kota Temanggung
Gambar 1. Peta Klimatologi Kota Temanggung
sumber : Bappeda Kabupaten Temanggung, 2011
Curah hujan yang
ada di Kecamatan Temanggung termasuk pada kapasitas rendah yaitu
sekitar 13,6-20,7mm/hari,
Tabel
II, 5
Kelas Curah Hujan dan Skor di Kecamatan Temanggung
Kelas Curah Hujan dan Skor di Kecamatan Temanggung
No
|
Kelas
|
Interval
|
Deskripsi
|
Skor
|
1
|
II
|
13,6-20,7
|
Rendah
|
20
|
Sumber : SK Mentan No,
837/KPTS/UM/1 1/1980 danNo, 683/KPTS/UM/8/1982
d) Kesesuaian Lahan Kota Temanggung
Gambar 4. Peta Kesesuaian Lahan Kota Temanggung
sumber : Bappeda Kabupaten Temanggung, 2011
Berikut adalah skoring kesesuaian lahan
menurut analisis yang dilakukan berdasarkan kriteria SK
Menteri Kehutanan No, 837 / KPTS / UM / II / 1980 dan No, 683 / KPTS
/ UM /VII / 1981:
Tabel
II, 7
Analisis Kesesuaian Lahan di Kecamatan Temanggung
Analisis Kesesuaian Lahan di Kecamatan Temanggung
Wilayah
|
Skoring
|
Kesesuaian
Lahan
|
||||||
Klimatologi
(Curah Hujan)
|
Topografi
(Kemiringan Lereng)
|
Litologi
(Jenis Tanah)
|
Total
Skor
|
Peruntukan
Kawasan
|
||||
Karakteristik
|
Skor
|
Karakteristik
|
Skor
|
Karakteristik
|
Skor
|
|||
Kecamatan
Temanggung
|
13,6-20,7
mm/hari
|
20
|
0
- 8 %
|
20
|
Latosol
Coklat
|
30
|
70
|
Kawasan
Budidaya (Tanaman Tahunan, Semusim, Permukiman)
|
8-15%
|
40
|
90
|
Sumber:
Analisis Kelompok 3B Studio Perencanaan Wilayah dan Kota, 2014
Berdasarkan analisis kesesuaian lahan
menggunakan kriteria klimatologi, topografi, dan litologi maka
diperoleh hasil kesesuaian lahan yang terdapat di Kecamatan
Temanggung diperuntukkan untuk kawasan budidaya (tanaman tahunan,
musiman, dan permukiman),
Tags
Similar to this Post

Kelompok 3B
Kumpulan mahasiswa semester 5 teknik pwk undip yang bekerjasama demi terselesaikannya tugas MK Studio Perencanaan Kota Temanggung yang lebih baik
- [Konsep] Green Open Space
- [Konsep] Green Community
- [Profil] Struktur dan Pola Ruang Kota Temanggung
- [Konsep] Green Waste
- [Konsep] Atribut Green Planning and Design
- [Profil] Kesesuaian Lahan Kota Temanggung
- [Profil] Kondisi Sosial Budaya Kota Temanggung
- [Konsep] Green Energy, Green Water, dan Green Building
- [Konsep] Green Transportation
- [Profil] Kondisi Sarana dan Prasarana Kota Temanggung